Deskripsi
Alat Peraga Edukatif Mainan Berdiri Punokawan
Alat Peraga Edukatif Mainan Berdiri Punokawan atau MB Punokawan merupakan mainan berdiri yang terbuat dari MDF atau triplek yang dibuat dengan halus dan rapi sehingga aman digunakan untuk media pembelajaran anak usia dini (PAUD) dan taman kanak kanak (TK). Alat peraga MB (Mainan Berdiri) Punokawan ini masuk dalam kategori sentra penunjang tema.
Informasi Produk :
- Bahan kayu MDF atau triplek dengan lapisan cat non toxic
- Ukuran kemasan kurang lebih ± 21 x 4 x 33 cm
- Satu paket berisi mainan berdiri dengan karakter wayang punokawan yakni semar, gareng, petruk, bagong
- Kemasan plastik shrink transparan
Cara Main :
- Menyiapkan mainan berdiri punokawan terlebih dahulu
- Guru atau orang tua memberi penjelasan mengenai perwayangan dan tokoh-tokoh dalam wayang
- Anak memperhatikan dan mencermati gambar pada mainan
- Anak berlatih sambil bermain dengan menyebutkan dan memahami berbagai macam profesi berserta dengan tugas-tugasnya
Fungsi dan manfaat :
- Mengenalkan salah satu seni tradisional jawa yakni wayang. Punokawan merupakan salah satu bagian dari perwayangan yang bisa digunakan untuk sarana belajar anak mengenal budaya
- Meningkatkan kreativitas anak.
- Mengembangkan daya ingat anak. Pengetahuan anak akan bertambah dengan itu anak juga meningkatkan daya ingat mereka
Selain Alat Peraga Edukatif Mainan Berdiri Punokawan, Madaniah juga menyediakan paket alat peraga edukatif APE indoor lainnya seperti MB Rambu – rambu, MB Rumah Adat, MB Rumah Ibadah, MB Sholat Laki – laki, MB Sholat Wanita, MB Tarian Adat, Mb Transportasi, Mb Wudhu Anak, Memancing, Membatik Pola (Kayu) dan masih banyak lagi dan masih banyak model alat peraga edukatif lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi nomor kontak telepon kami atau datang langsung ke tempat kantor / workshop kami untuk mendapatkan informasi dan penawaran yang terbaik dari kami. Klik Alamat Madaniah untuk mengetahui alamat dan nomor kontak telepon kami.
Pesan segera untuk mendapatkan penawaran terbaik dari kami.